Kekurangan dan Kelebihan Blog Custom AMP (Accelerated Mobile Pages)
Pembahasan seputar AMP saya rasa kian hari semakin menarik. Pada halaman sebelumnya saya telah membuat postingan tentang apa itu AMP. Sekedar mengulas kembali, AMP adalah inovasi terbaru yang dibuat bersama pakar teknologi untuk mempercepat loading blog atau website. Kehadiran AMP memberikan jalan terang pada pengguna smartphone (mobile) berselancar di internet. Kecepatan akses yang dirasakan pengguna mobile tentu dirasakan pengguna desktop. Mobile yang memiliki spesifikasi rendah saja bisa berselancar cepat apa lagi desktop yang mempunyai spesifikasi lebih tinggi.
Setelah paham dan mengerti pengertian AMP selanjutnya saya juga ingin membahas apa saja kekurangan dan kelebihan AMP. Sebenarnya pembahasan ini merupakan unek-unek saya sejak pertama kali terjun ke dunia blogger. Pertama kali saya mendengar istilah AMP adalah dari bapak Adhy Suryadi. Saat itu saya membeli template beliau, saya heran kenapa banyak customisasi template yang cukup merepotkan dan berbeda dengan template sederhana bawaan blogger, tetapi disamping itu saya merasakan kecepatan blog saya berbeda dari sebelumnya. Kemudian saya bertanya dan beliau menjelaskan sedikit tentang AMP (Accelerated Mobile Pages/ Halaman Mobile yang dipercepat) serta memberi gambaran singkat akan kehebatan template AMP.
Sebagai penguat pertimbangan supaya lebih mantap menggunakan template AMP, saya browsing kesana kemari hingga sampai di blognya Kang Ismet. Melihat percakapan-percakapan di kolom komentar ternyata cukup menarik memang pembahasan AMP. Ada yang menikmati keuntungan menggunakan platform AMP ada juga yang mengeluh akan susahnya aturan yang harus diterapkan supaya valid AMP.
AMP belum lama resmi diluncurkan, baru kemarin tanggal 24 Februari 2016. Jadi masih tergolong baru dan butuh jam terbang lebih lama, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengembang (AMP Projek) dan juga bagi pengguna (publisher). Berikut beberapa kekurangan Kekurangan Blog Custom AMP yang mampu saya kumpulkan:
1.1 Tampilan sederhana
Sesuai yang teman-teman lihat pada blog ini, tampilannya simpel dan sederhana. Sebab banyak fitur custom bawaan blogspot yang belum support untuk AMP, seperti form contact, komentar blogger, navigasi arsip blog, dll. Meski demikian masih ada cara alternatif lain untuk menambahkan fitur custom bawaan blogspot tersebut, seperti menggunakan hosting github sebelum menambahkan form contact, menggunakan komentar disqus sebagai pengganti komentar blogger, dan mempelajari aturan struktur web AMP sebelum menambahkan fitur-fitur lain. Tentunya kita harus paham koding terlebih dahulu. Jadi bagi teman-teman yang menyukai blog dengan desain megah atau telah terlanjur membeli template premium, maka harus merelakan pesona tampilan template aslinya.
1.2 Belum mendukung style eksternal dan javascript eksternal
Seperti yang pernah saya bahas sebelumnya bahwa AMP dibangun oleh 3 komponen penting diantaranya AMP HTML, AMP JS, dan Google AMP cache. Ketiganya dirancang khusus seminim mungkin serta memiliki standar sendiri supaya meningkatkan performa web. Inilah yang memungkinkan perangkat mobile yang berspesifikasi rendah dapat dengan sempurna mengakses seluruh struktur web.
Jika pada template non AMP bebas menggunakan HTML reguler dan bebas menambahkan javascript eksternal, namun semua itu tidak berlaku pada template AMP yang memiliki standar sendiri, akan hal ini AMP Projek memiliki pustaka sendiri.
1.3 Pengguna (pemilik blog) harus bekerja ekstra
Aturan khusus yang harus diterapkan supaya valid AMP seakan-akan memaksa pengguna harus bekerja ekstra. Misalnya ketika membuat postingan, ada beberapa aturan berbeda dengan postingan non AMP. Diantaranya penerapan CSS inline pada postingan tidak boleh ada tag style, untuk mengatasinya maka harus membuat CSS sendiri mengganti tag style menjadi class. Lebih lengkapnya bisa dibaca pada postingan saya sebelumnya.
Baca juga:
Memahami Cara Edit CSS pada Template AMP
Tidak hanya itu, pengguna lama yang sudah memiliki banyak postingan juga harus benar-benar bekerja ekstra memperbaiki semua postingan supaya valid AMP. Bahkan ada yang sampai rela meluangkan waktunya untuk kembali mengedit 800 postingan.
1.4 Bukan jaminan SEO
Meski google sangat menganjurkan kepada pengguna untuk beralih ke AMP, tetapi itu tidak menjadi jaminan blog menjadi semakin SEO. Kita pasti sudah tahu bahwa konten adalah raja. Jadi yang menjamin kualitas blog kita adalah isi konten pada blog kita, bukan kecepatan blog. Meskipun begitu jika tidak diimbangi dengan kecepatan blog pengunjung pun merasa tidak nyaman. Percuma juga memiliki konten berkualitas tetapi pengunjung enggan kembali mengunjungi blog kita.
1.5 Kekurangan lain yang pernah saya alami
Belum genap 2 bulan saya memakai template AMP, belum banyak pengalaman yang saya dapatkan. Tetapi mungkin juga perlu saya sampaikan sebagai pertimbangan akan kekurangan AMP. Ada hal yang yang membuat saya bingung yaitu ketika submit url setelah postingan saya publikasikan, bisa langsung muncul di halaman mesin pencari tetapi sela beberapa hari saya cek kembali judul postingan saya tadi tidak muncul (hilang). Akhirnya saya submit url lagi untuk kedua kalinya, setelah itu barulah muncul sebagai url permanen. Saya cek beberapa hari tetap muncul. Entah apa penyebabnya hingga kini saya masih belum mengerti. Yang jelas saya harus submit url-nya sampai dua kali.
Meskipun AMP masih tergolong baru dan memiliki barbagai kekurangan yang butuh banyak perbaikan, namun pengembang (developer) amp projek bersama programer lain akan terus membangun dan memberikan layanan terbaiknya. Google telah resmi meluncurkan AMP projek itu menunjukkan bahwa AMP bukan lagi dalam tahap percobaan, tetapi siap untuk diaplikasikan penggunanya. Jadi tidak menutup kemungkinan proyek AMP akan terus berkembang pesat. Berikut kelebihan blog custom AMP yang dapat saya simpulkan:
2.1 Halaman menjadi sangat ringan
AMP dibangun oleh tiga komponen penting seperti yang saya jelaskan di atas. Ketiga komponen tersebutlah yang membuat halaman blog menjadi sangat ringan, sehingga kecepatan akses meningkat. Dan tidak hanya itu, pengguna juga bisa menghemat data internet. Biasanya pengunjung yang datang ke blog kita hanya mencari informasi yang diinginkan saja, habis itu langsung pergi begitu saja. Nah jika pemilik blog menggunakan custom AMP maka pengunjung tidak perlu takut kehabisan data internet sehingga bisa leluasa mencari informasi-informasi terkait.
2.2 Meningkatkan peringkat pada halaman mesin pencari
Meskipun AMP bukan jaminan SEO, tetapi jika kita memperhatikan optimasi SEO terdapat hal penting yang harus diperhatikan yaitu kecepatan loading halaman. Kecepatan akses memungkinkan blog menempati peringkat baik di SERP (Search Engine Result Page), apalagi jika di imbangi dengan isi konten yang berkualitas. Saya ibaratkan saja seperti lomba balap lari, pelari tercepatlah yang menjadi juaranya, atau ketika kita menenggelamkan beberapa benda ke dalam air maka benda teringan yang akan muncul kepermukaan.
2.3 AMP merupakan proyek open source
Ini artinya siapa saja boleh ikut serta bergabung bersama proyek AMP. Inilah yang menarik bagi programer web yang suka koding, proyek AMP mempersilahkan mereka untuk berkontribusi mengembangkan kemajuan AMP. Nah bagi teman-teman programer bila tertarik silahkan mencoba dan diskusi bersama pakar-pakar developer AMP untuk mengembangkan bakat. Andai saja saya mahir koding pasti saya ikut bergabung.
2.4 Kelebihan AMP lain yang saya rasakan
Meski saya blogger pemula belum tahu banyak soal koding tetapi saya justru menikmatinya. Dengan menggunakan template AMP keinginan saya untuk belajar semakin meningkat. Dari sini saya bisa mengenal HTML, JavaScript, CSS, dan struktur web lain.
Kebanggan lain juga saya rasakan, ketika saya browsing beberapa judul postingan saya melalui laptop lain, ternyata hasilnya sangat memuaskan. Beberapa gambar juga tampil pada posisi yang tidak mengecewakan.
Apakah teman-teman sudah menggunakan AMP atau masih ragu untuk beralih ke AMP? Semoga dengan apa yang saya bagikan di atas bisa menjadi pertimbangan. Atau untuk mendapat refrensi lebih lengkap lagi bisa kunjungi website MOZ, sebagian besar tulisan ini saya ambil dari website tersebut. Memang bukan suatu keharusan bagi pengguna supaya beralih memakai AMP, tetapi dari sekian bacaan saya, google telah menganjurkan untuk segera beralih ke AMP.
Kalau menurut saya sih jika jumlah postingan teman-teman belum sampai 100, ada baiknya beralih memasang template AMP. Apabila mengalami kesulitan kita bisa saling sharing bersama berbagi pengalaman, jadinya kita bisa sama-sama belajar. Atau ingin menunggu sampai AMP projek benar-benar memudahkan pengguna juga tidak apa-apa. Terserah pendapatnya masing-masing.
Demikian Kekurangan dan kelebihan blog AMP yang bisa saya bagikan. Sebagai tambahan referensi saya dan guna lebih membantu teman lain, jika berkenan silahkan masukkan pendapat teman-teman tentang kelebihan dan kelemahan AMP, mungkin masih banyak yang belum saya sebutkan di atas. Soalnya blog ini berplatform blogspot, jadi belum mengerti banyak dengan permasalahan blog yang berplatform wordpres.
Setelah paham dan mengerti pengertian AMP selanjutnya saya juga ingin membahas apa saja kekurangan dan kelebihan AMP. Sebenarnya pembahasan ini merupakan unek-unek saya sejak pertama kali terjun ke dunia blogger. Pertama kali saya mendengar istilah AMP adalah dari bapak Adhy Suryadi. Saat itu saya membeli template beliau, saya heran kenapa banyak customisasi template yang cukup merepotkan dan berbeda dengan template sederhana bawaan blogger, tetapi disamping itu saya merasakan kecepatan blog saya berbeda dari sebelumnya. Kemudian saya bertanya dan beliau menjelaskan sedikit tentang AMP (Accelerated Mobile Pages/ Halaman Mobile yang dipercepat) serta memberi gambaran singkat akan kehebatan template AMP.
Sebagai penguat pertimbangan supaya lebih mantap menggunakan template AMP, saya browsing kesana kemari hingga sampai di blognya Kang Ismet. Melihat percakapan-percakapan di kolom komentar ternyata cukup menarik memang pembahasan AMP. Ada yang menikmati keuntungan menggunakan platform AMP ada juga yang mengeluh akan susahnya aturan yang harus diterapkan supaya valid AMP.
#1. Kekurangan Blog Custom AMP
AMP belum lama resmi diluncurkan, baru kemarin tanggal 24 Februari 2016. Jadi masih tergolong baru dan butuh jam terbang lebih lama, hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengembang (AMP Projek) dan juga bagi pengguna (publisher). Berikut beberapa kekurangan Kekurangan Blog Custom AMP yang mampu saya kumpulkan:
1.1 Tampilan sederhana
Sesuai yang teman-teman lihat pada blog ini, tampilannya simpel dan sederhana. Sebab banyak fitur custom bawaan blogspot yang belum support untuk AMP, seperti form contact, komentar blogger, navigasi arsip blog, dll. Meski demikian masih ada cara alternatif lain untuk menambahkan fitur custom bawaan blogspot tersebut, seperti menggunakan hosting github sebelum menambahkan form contact, menggunakan komentar disqus sebagai pengganti komentar blogger, dan mempelajari aturan struktur web AMP sebelum menambahkan fitur-fitur lain. Tentunya kita harus paham koding terlebih dahulu. Jadi bagi teman-teman yang menyukai blog dengan desain megah atau telah terlanjur membeli template premium, maka harus merelakan pesona tampilan template aslinya.
1.2 Belum mendukung style eksternal dan javascript eksternal
Seperti yang pernah saya bahas sebelumnya bahwa AMP dibangun oleh 3 komponen penting diantaranya AMP HTML, AMP JS, dan Google AMP cache. Ketiganya dirancang khusus seminim mungkin serta memiliki standar sendiri supaya meningkatkan performa web. Inilah yang memungkinkan perangkat mobile yang berspesifikasi rendah dapat dengan sempurna mengakses seluruh struktur web.
Jika pada template non AMP bebas menggunakan HTML reguler dan bebas menambahkan javascript eksternal, namun semua itu tidak berlaku pada template AMP yang memiliki standar sendiri, akan hal ini AMP Projek memiliki pustaka sendiri.
1.3 Pengguna (pemilik blog) harus bekerja ekstra
Aturan khusus yang harus diterapkan supaya valid AMP seakan-akan memaksa pengguna harus bekerja ekstra. Misalnya ketika membuat postingan, ada beberapa aturan berbeda dengan postingan non AMP. Diantaranya penerapan CSS inline pada postingan tidak boleh ada tag style, untuk mengatasinya maka harus membuat CSS sendiri mengganti tag style menjadi class. Lebih lengkapnya bisa dibaca pada postingan saya sebelumnya.
Baca juga:
Memahami Cara Edit CSS pada Template AMP
Tidak hanya itu, pengguna lama yang sudah memiliki banyak postingan juga harus benar-benar bekerja ekstra memperbaiki semua postingan supaya valid AMP. Bahkan ada yang sampai rela meluangkan waktunya untuk kembali mengedit 800 postingan.
1.4 Bukan jaminan SEO
Meski google sangat menganjurkan kepada pengguna untuk beralih ke AMP, tetapi itu tidak menjadi jaminan blog menjadi semakin SEO. Kita pasti sudah tahu bahwa konten adalah raja. Jadi yang menjamin kualitas blog kita adalah isi konten pada blog kita, bukan kecepatan blog. Meskipun begitu jika tidak diimbangi dengan kecepatan blog pengunjung pun merasa tidak nyaman. Percuma juga memiliki konten berkualitas tetapi pengunjung enggan kembali mengunjungi blog kita.
1.5 Kekurangan lain yang pernah saya alami
Belum genap 2 bulan saya memakai template AMP, belum banyak pengalaman yang saya dapatkan. Tetapi mungkin juga perlu saya sampaikan sebagai pertimbangan akan kekurangan AMP. Ada hal yang yang membuat saya bingung yaitu ketika submit url setelah postingan saya publikasikan, bisa langsung muncul di halaman mesin pencari tetapi sela beberapa hari saya cek kembali judul postingan saya tadi tidak muncul (hilang). Akhirnya saya submit url lagi untuk kedua kalinya, setelah itu barulah muncul sebagai url permanen. Saya cek beberapa hari tetap muncul. Entah apa penyebabnya hingga kini saya masih belum mengerti. Yang jelas saya harus submit url-nya sampai dua kali.
#2. Kelebihan Blog Custom AMP
Meskipun AMP masih tergolong baru dan memiliki barbagai kekurangan yang butuh banyak perbaikan, namun pengembang (developer) amp projek bersama programer lain akan terus membangun dan memberikan layanan terbaiknya. Google telah resmi meluncurkan AMP projek itu menunjukkan bahwa AMP bukan lagi dalam tahap percobaan, tetapi siap untuk diaplikasikan penggunanya. Jadi tidak menutup kemungkinan proyek AMP akan terus berkembang pesat. Berikut kelebihan blog custom AMP yang dapat saya simpulkan:
2.1 Halaman menjadi sangat ringan
AMP dibangun oleh tiga komponen penting seperti yang saya jelaskan di atas. Ketiga komponen tersebutlah yang membuat halaman blog menjadi sangat ringan, sehingga kecepatan akses meningkat. Dan tidak hanya itu, pengguna juga bisa menghemat data internet. Biasanya pengunjung yang datang ke blog kita hanya mencari informasi yang diinginkan saja, habis itu langsung pergi begitu saja. Nah jika pemilik blog menggunakan custom AMP maka pengunjung tidak perlu takut kehabisan data internet sehingga bisa leluasa mencari informasi-informasi terkait.
2.2 Meningkatkan peringkat pada halaman mesin pencari
Meskipun AMP bukan jaminan SEO, tetapi jika kita memperhatikan optimasi SEO terdapat hal penting yang harus diperhatikan yaitu kecepatan loading halaman. Kecepatan akses memungkinkan blog menempati peringkat baik di SERP (Search Engine Result Page), apalagi jika di imbangi dengan isi konten yang berkualitas. Saya ibaratkan saja seperti lomba balap lari, pelari tercepatlah yang menjadi juaranya, atau ketika kita menenggelamkan beberapa benda ke dalam air maka benda teringan yang akan muncul kepermukaan.
2.3 AMP merupakan proyek open source
Ini artinya siapa saja boleh ikut serta bergabung bersama proyek AMP. Inilah yang menarik bagi programer web yang suka koding, proyek AMP mempersilahkan mereka untuk berkontribusi mengembangkan kemajuan AMP. Nah bagi teman-teman programer bila tertarik silahkan mencoba dan diskusi bersama pakar-pakar developer AMP untuk mengembangkan bakat. Andai saja saya mahir koding pasti saya ikut bergabung.
2.4 Kelebihan AMP lain yang saya rasakan
Meski saya blogger pemula belum tahu banyak soal koding tetapi saya justru menikmatinya. Dengan menggunakan template AMP keinginan saya untuk belajar semakin meningkat. Dari sini saya bisa mengenal HTML, JavaScript, CSS, dan struktur web lain.
Kebanggan lain juga saya rasakan, ketika saya browsing beberapa judul postingan saya melalui laptop lain, ternyata hasilnya sangat memuaskan. Beberapa gambar juga tampil pada posisi yang tidak mengecewakan.
Apakah teman-teman sudah menggunakan AMP atau masih ragu untuk beralih ke AMP? Semoga dengan apa yang saya bagikan di atas bisa menjadi pertimbangan. Atau untuk mendapat refrensi lebih lengkap lagi bisa kunjungi website MOZ, sebagian besar tulisan ini saya ambil dari website tersebut. Memang bukan suatu keharusan bagi pengguna supaya beralih memakai AMP, tetapi dari sekian bacaan saya, google telah menganjurkan untuk segera beralih ke AMP.
Kalau menurut saya sih jika jumlah postingan teman-teman belum sampai 100, ada baiknya beralih memasang template AMP. Apabila mengalami kesulitan kita bisa saling sharing bersama berbagi pengalaman, jadinya kita bisa sama-sama belajar. Atau ingin menunggu sampai AMP projek benar-benar memudahkan pengguna juga tidak apa-apa. Terserah pendapatnya masing-masing.
Demikian Kekurangan dan kelebihan blog AMP yang bisa saya bagikan. Sebagai tambahan referensi saya dan guna lebih membantu teman lain, jika berkenan silahkan masukkan pendapat teman-teman tentang kelebihan dan kelemahan AMP, mungkin masih banyak yang belum saya sebutkan di atas. Soalnya blog ini berplatform blogspot, jadi belum mengerti banyak dengan permasalahan blog yang berplatform wordpres.
Belum ada Komentar untuk "Kekurangan dan Kelebihan Blog Custom AMP (Accelerated Mobile Pages)"
Posting Komentar